Jumat, 05 Juli 2013

Mengapa Ramadan Harus Disambut dengan Gembira?


RAMADAN adalah penghulu para bulan. Bulan mulia dan suci, di mana Allah begitu derma membagikan pahala berlipat ganda kepada siapa saja yang beramal saleh.


Saat Ramadan tahun lalu berakhir, salah satu harapan yang kita dambakan adalah berjumpa dengan Ramadan tahun ini.

Alhamdulillah, setidaknya beberapa hari menjelang Ramadan 1434 H ini harapan itu terpenuhi. Kita berharap semoga Allah SWT benar-benar menyampaikan usia kita ke Ramadan, bahkan hingga Ramadan tahun-tahun berikutnya.

Sebagai tamu istimewa, Ramadan tidak akan kita sia-siakan begitu saja. Ada banyak pahala yang Allah SWT turunkan sebagai ganjaran kepada siapa saja yang melakukan kebaikan. Itu tidak akan terjadi di bulan lainnya.

Pintu surga dibuka, sebaliknya pintu neraka ditutup. Artinya, peluang untuk berbuat kebajikan begitu besar.

Sudah sepantasnya kita bergembira menyambut Ramadan. Kegembiraan itu menjadi modal bagi kita untuk semangat beribadah. Ibadah apa pun yang dilakukan di Ramadan terasa ringan sementara di bulan lain sepertinya begitu berat.

Salah satu manivestasi kegembiraan dalam menyambut Ramadan adalah dengan melakukan persiapan batin, termasuk menjalin silaturahim.

Mari eratkan silaturahim, perbaiki hubungan yang renggang dengan saudara.

Marilah kita sambut bulan yang penuh hikmah ini dengan semangat. Siapkan jiwa, fisik, ruhiyah, dan harta, agar Ramadan kali ini berkesan.

Tidak ada komentar: